Tuesday, May 15, 2007

Film Horor


Adakah diantara Anda yang suka banget dengan film horor? Kalo film horor Indonesia, suka juga ga? Nah, sekarang ini kan banyak banget tuh ya film horor yang diluncurkan. Dan yang jadi daya tarik utama ya tetep aja, kalo ga perempuan dengan rambut tergerai puanjaaaang banget, atau perempuan dengan punggung bolong, atau yang ngesot-ngesot atau mungkin muka penuh totol-totol dan bekas congkelan disana-sini dengan mata melotot. Hhhuuumm.. masih banyak lagi deh kalo bicara soal tampang mah. Tapi prinsipnya mah sama ya, sosok menakutkan.

Eh tapi coba deh liat. Kalo di bisokop-bioskop tanah air, film horor negeri sendiri itu selalu penuh buanget penontonnya. Selalu membludak, apalagi kalo pas premier atau pas jam nomat alias nonton hemat. Ada apa gerangan? Barusan ngobrol sama temenku soal film horor yang beredar dan membuat orang jadi terpesona abis. Entah terpesona karena penasaran atau memang suka.

Sebuah majalah pernah bikin laporan soal ini. Soal bagemana film horor selalu bisa menyedot penonton dalam jumlah besar hanya dalam waktu singkat. Salah satu asalan yang terlontar dari seorang penontotn adalah mereka suka dengan teriakan-teriakan saat adegan serem. "Menyenangkan", kata si penonton. Ada juga yang nonton hanya demi memuaskan rasa penasaran dengan film horor karya anak negeri meski hasilnya ga terlalu memuaskan. Bahkan ga sedikit yang kemudian memprotes karya film yang dianggap gampangan aja. Masa iya sih gampangan?

Hhhhhmmm.. seorang pekerja film pernah menuturkan kenapa banyak yang berlomba membuat film berbau horor yang mengandalkan gambar dan sosok yang dianggap menakutkan. Soal terbesar adalah keuntungan. Bayangkan, kata si pekerja film, dengan biaya produksi sekitar 3 milyar rupiah, keuntungan yang bisa diraih bisa mencapai angka 7-8 milyar rupiah!! hampir tiga kali lipatnya. Pantes banget film horor serasa ga pernah ada matinya ya..

Ini bukan tidak mau menghargai hasil karya anak negeri lo. Tapi mencoba lebih kritis karena toh sebuah film itu kan yang menikmati masyarakat luas. Ayo dong bikin film -apapun jenis filmnya- yang tetep memberikan edukasi dan pemahaman yang bagus buat penonton. Supaya penonton juga makin punya apresiasi yang bagus dan selalu angkat jempol untuk karya para pekerja film. Boleh dong yaaa....

0 comments: